Merangkum Tiga Tahun di Multimedia SMKN 48 Jakarta (1/2)

Sudah tujuh bulan sejak kelulusan saya dari SMK jurusan Multimedia. Tiga tahun di jurusan itu, saya benar-benar belajar banyak (yang seharusnya bisa saya amalkan dengan banyak juga).

SMK Jurusan Multimedia

Saya jatuh cinta dengan Multimedia entah sejak kapan. Apakah sejak pelajaran pertama kami, apakah sejak hari pertama saya melihat teman-teman sekelas saya, apakah sejak saya dinyatakan diterima di jurusan ini; apakah sejak saya mendaftar SMK; apakah sejak saya pertama mengenal desain, animasi, HTML, dan semacamnya; saya tidak tau pasti. Yang jelas, tiga tahun di Multimedia itu berharga banget, yang semoga aja–meski tulisan ini nggak cukup panjang untuk memaparkan benar-benar 3 tahun Multimedia–cukup untuk ngasih gambaran tentang apa aja yang kami pelajari dan lakukan di jurusan ini. Tiga tahun yang benar-benar menyenangkan. Bagaimana tidak? Selama 40 jam seminggu selama sekitar seratus minggu, sekelas dengan 30 teman yang punya minat sama, benar-benar hal yang tidak berhenti saya syukuri hingga hari ini.

Dan inilah, rangkuman per semester saya di SMK jurusan Multimedia, SMKN 48 Jakarta!

smt 1

SEMESTER SATU.

Di semester ini gairah saya masih anget-anget tai ayam banget. Gelora ‘I’m where I meant to be’ berasa banget, tiap ditanya orang tentang sekolah saya, saya jawab, “Seru banget! Gua belajar banyak hal-hal keren di sekolah ini dan gua cinta banget jurusan gua!”

Ini semester dimana kami belajar banyak cabang dari Multimedia. Kami dikenalkan dengan Photoshop, CorelDraw, dan Flash sekaligus, dan buat banyak karya menggunakan piranti-piranti lunak itu. Karya kami masih standar banget di semester ini; kebanyakan kami belum bisa membuat desain yang berkarakter. Selain piranti lunak, kami juga belajar tentang sistem operasi dan piranti keras di semester ini. Kami belajar serba-serbi BIOS Windows, beberapa kelemahan dan keunggulan beberapa sistem operasi, beberapa kelemahan dan keunggulan beraneka piranti keras, cara install ulang Windows, tentang komponen-komponen dalam CPU, macam-macam piranti keras dan aksesori komputer (tugas: survei langsung harga tiap komponen dan buat semacam proposal perakitan komputer), dan merakit komputer (tapi bagian ini cuma sedikit dipelajari).

Pelajaran-pelajaran lain di luar pelajaran produktif (pelajaran jurusan, –pen) masih dasar, sederhana, dan gampang. Tugas-tugas desain pun masih sederhana (buat logo, kartu ucapan, poster, dan semacamnya); masih bisa dikerjakan kurang dari setengah jam. Dan masih banyak waktu luang buat ngetwit curhatan alay.

Catatan: saya menyesal banget nggak pernah upload karya semester ini sehingga saat harddisk rusak, semua lenyap ga ada bekas.


smt 2

SEMESTER DUA.

Nggak banyak hal baru yang kami pelajari, karena di semester ini, kami fokus ke Illustrator dan InDesign aja. Meski di akhir semester kami sedikit menyentuh Premiere, tapi perkembangan dan karakter desain kami tumbuh di Illustrator dan Indesign. Tugas-tugas kami kebanyakan dikerjakan di Illustrator, seperti tracing, karakter, desain kemasan, branding produk. Yang dikerjakan di InDesign hanya majalah, presentasi branding produk, dan buku cerita (beberapa anak membuat novel, saya sendiri membuat buku bergambar). Tugas akhir di semester ini adalah buat klip video. Ambil lagu yang sudah ada, lalu buat videonya dengan shooting per kelompok, setelah itu edit di Premiere.

Semester ini mulai susah cari waktu luang. Tugas-tugas udah nggak cukup dikerjakan 1-2 jam, tapi butuh ±3 hari. Oya, kerjaan semester dua saya pernah saya unggah di Multiply.


smt 3

SEMESTER TIGA.

Prakerin! Atau orang-orang lebih familiar menyebutnya dengan kata PKL (Praktik Kerja Lapangan).

Prakerin (praktik kerja industri) ini di SMK wajib dilaksanakan tiap siswa semua jurusan, di sekolah saya dilaksanakan selama 1-3 bulan. Tiap jurusan beda-beda masa prakerinnya, ada yang mengambil awal semester, ada yang mengambil akhir semester. Di sekolah saya, prakerin dilakukan di semester 3 (beberapa SMK lain dilakukan di semester 4). Tapi pernah jurusan TP4 (Teknik Produksi dan Penyiaran Program Pertelevisian) angkatan 8 prakerin di semester 4.

Saya dapat prakerin di sebuah percetakan dekat rumah (saya bersyukur banget dapet di sini!) berkat bantuan Eko, seorang teman sekelas, dan saya belajar banyak hal di sana karena saya langsung ditempatkan di bagian desain dan berhubungan langsung dengan klien. Jam kerja 8 jam sehari, sama lamanya kayak sekolah, dan dapat gaji B). Sedangkan beberapa teman dapat kerjaan yang jauh dari mendesain, dan beberapa lagi nggak dapat gaji. Saya benar-benar berhutang pada Eko.

Karena Agustus-Oktober kami prakerin, jadi KBM (kegiatan belajar-mengajar) kelas kami baru dimulai November. Dan masa KBM yang cuma 2 bulan itu super ngebut ngejar materi satu semester. Nggak banyak tugas, karena nggak banyak waktu juga untuk nugas, sehingga di semester ini tugas produktif kami hanya bikin digital painting menggunakan brush Photoshop dan buat typhographic motion, animasi tipografi (atau kami menyebutnya text motion).

Kedua tugas itu masih bisa diselesaikan kurang dari seminggu. Dan di semester ini, tidak ada waktu luang karena KBM yang cuma 2 bulan.

Dan sayang sekali, desain-desain semasa prakerin yang banyak banget (karena tiap hari bisa bikin hingga 5 desain), hilang… belum sempat upload laptop udah rusak duluan 🙁

[ini tulisan pertama dari dua tulisan. Tulisan selanjutnya di sini]

Lainnya: Tugas selama di SMK jurusan Multimedia

Kasih tanggapan dong!

9 pemikiran pada “Merangkum Tiga Tahun di Multimedia SMKN 48 Jakarta (1/2)”

  1. Data semakin hari semakin bertumpuk. Biasanya saya suka menghapus data yang sifatnya sudah lama tidak digunakan dan kurang penting. Selain itu, lakukan back up data juga di Dropbox/GoogleDrive/HDD konvensional.

  2. Kereen.. masih ingat semua apa yg didapat di sekolahmu.

    Namun ada dua kali kejadian sesuatu yg sangat penting yaitu hard disk rusak dan laptop rusak. Wahh.. sayang banget ya, mbak Prita. Saran saya biasakan mendisiplinkan diri untuk backup semua data di media terpisah, misal flashdisk / portabel hardisk untuk backup.

    Saya biasa melakukan backup seminggu sekali di hari Jum’at.

    • Masih baru lulus Pak, jadi masih inget. Hehehe.
      Wah, bagus juga back-up tiap minggu.. saya masih susah menganggarkan waktu buat back-up, tapi akhir-akhir ini saya mulai back-up per 2-3 bulan.

      Terima kasih sarannya Pak 🙂

%d blogger menyukai ini: